Menumbuhkan Sifat Tawadhu' #2

Oleh: Ust. Abu Abdillah Syahrul Fatwa bin Luqman

# DEFINISI TAWADHU' #

Tawadhu' secara bahasa bermakna rendah terhadap sesuatu.1  Sedangkan secara istilah adalah menampakkan perendahan hati kepada sesuatu yang diagungkan. Ada juga yang mengatakan tawadhu' adalah mengagungkan orang karena keutamaannya. Tawadhu' adalah menerima kebenaran dan tidak menentang hukum.2

Tidak ada yang mengingkari, tawadhu' adalah akhlak yang mulia. Yang menjadi pertanyaan, kepada siapa kita merendahkan hati. Alloh عزّوجلّ menyifati hamba yang dicintai-Nya dalam firman-Nya;

أَذِلَّةٍ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ أَعِزَّةٍ عَلَى الْكَافِرِينَ

“Yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir." (QS. al-Maidah [5]: 54)

1.  Mu'jam Maqoyis al-Lughoh hlm.1055, Ibnu Faris, al-Mufrodaat hlm.540, al-Ashfahani
2.  Madarij as-Salikin 2/379, Ibnul Qoyyim, Fathul Bari 11/341, Ibnu Hajar

Sumber: [Sumber: Majalah Al-Furqon No.103 Ed.11 Th. Ke-9_1431/2010]

Dipublikasikan oleh:
http://grup-mari-belajar-islam.blogspot.com/2015/07/definisi-tawadhu.html

Semoga bermanfaat…Mari Belajar Islam

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Menumbuhkan Sifat Tawadhu' #2"

Post a Comment